Pada masing-masing perubahan tentukan apakaj peristawa oksidasi atau reduksi BaSo4 menjadi Bas
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban nsatriawan
Reaksi senyawa BaSO₄ menjadi BaS merupakan reaksi Reduksi dari unsur S yang mengalami perubahan nilai Bilangan Oksidasi dari +6 menjadi -2.
Penjelasan:
Bilangan oksidasi (Biloks) adalah bilangan yang menunjukkan keadaan elektronik suatu atom, ion atau molekul kekurangan atau kelebihan elektron. Apabila atom, ion atau molekul kekurangan elektron maka biloksnya akan bernilai positif.
Sebaliknya jika atom, ion atau molekul tersebut kelebihan elektron maka biloksnya akan bernilai negatif. Sebagai contoh ion Ca⁺² memiliki biloks +2, hal ini berarti ion tersebut melepas 2 elektron.
Dengan mempertimbangkan keelektronegatifan unsur, dapat disimpulkan suatu aturan untuk menentukan bilangan oksidasi adalah sebagai berkut:
1. Unsur Bebas, atomnya memiliki bilangan oksidasi = 0
2. Flourin, unsur yang paling elektronegatif dan membutuhkan tambahan 1 elektron, atomnya mempunyai bilangan oksidasi -1 pada semua senyawanya.
3. Bilangan oksidasi atom unsur logam selalu bertanda +
Untuk logam Alkali (Golongan I A) = +1
Untuk logam Alkali Tanah (Golongan II A) = +2
4. Bilangan oksidasi suatu unsur dalam bentuk ion tunggal adalah sama dengan muatannya
Contoh: Cl⁻ = -1
5. Bilangan Oksidasi atom H umumnya = +1, kecuali dalam senyawaan logam, dimana bilangan oksidasi atom H = -1 dikarenakan unsur logam lebih elektropositif dari unsur Hidrogen
Contoh:
Bilangan Oksidasi atom H dalam NaH, BaH₂ = -1
6. Bilangan Oksidasi atom O umumnya = -2, kecuali pada contoh:
F₂O = +2
H₂O₂ = -1
KO₂ = -1/2
7. Jumlah Bilangan Oksidasi atom unsur-unsur dalam suatu senyawa = 0
8. Jumlah Bilangan Oksidasi atom unsur-unsur dalam suatu ion poliatom = muatannya.
Berdasarkan aturan di atas maka kita bisa menentukan Biloks dari setiap unsur dalam BaSO₄ dan BaS sehingga mengetahui jenis reaksinya berdasarkan pada perubahan Biloks yang ditunjukkan, yaitu:
Biloks BaSO₄
Berdasarkan pada aturan nomer 7, maka Biloks BaSO₄ = 0
Berdasarkan pada aturan nomer 3, maka Biloks Ba = +2
Berdasarkan pada aturan nomer 6, maka Biloks O = -2
maka:
Biloks Ba + Biloks S + 4 x Biloks O = 0
(+2) + Biloks S + 4 x (-2) = 0
2 + Biloks S + (-8) = 0
Biloks S + (-6) = 0
Biloks S = +6
Biloks BaS
Berdasarkan pada aturan nomer 7, maka Biloks BaS = 0
Berdasarkan pada aturan nomer 3, maka Biloks Ba = +2
maka:
Biloks Ba + Biloks S = 0
(+2) + Bilks S = 0
Biloks S = -2
Berdasarkan pada perhitungan nilai Bilangan Oksidasi di atas, maka diketahui terjadi perubahan nilai Balangan Oksidasi dari unsur S yang mengalami penurunan dari +6 menjadi -2 sehingga reaksi perubahan BaSO₄ menjadi BaS digolongkan sebagai Reaksi Reduksi.
Demikian Pembahasan tentang penentuan nilai Bilangan Oksidasi, semoga membantu.
Pelajari soal-soal reaksi Reduksi Oksidasi (Redoks) lainnya melalui link berikut:
Penentuan Nilai Bilangan Oksidasi
https://brainly.co.id/tugas/26468020
https://brainly.co.id/tugas/26773446
https://brainly.co.id/tugas/26516053
Selamat Belajar dan Tetap Semangat!!!
#AyoBelajar
-----------------------------------------------------------------------------------------------
Kelas : X
Mapel : KIMIA
BAB : Redoks
Kode : 10.7.9.
------------------------------------------------------------------------------------------------
Pertanyaan Lainnya